Lantik Pejabat Struktural, Ini Penegasan Direktur Perumdam TNI

Kabaresijurnalis.com, Maluku Tengah– Kurang lebih dua bulan menjabat sebagai Pejabat Direktur Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Nusa Ina (TNI) Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) Calvin Tahamata, SE., langsung membuat perubahan dilingkungan perusahan yang dipimpinnya.
Perubahan yang dilakukan, belum perna dilakukan oleh direktur-direktur sebelumnya dan ini yang pertama kali dilakukan, langka ini mendapat respon positif dari dewan pengawas Perumdam, dan dukungan dari Bupati Malteng Tuasikal Abua, S.H.
Tahamata, merombak dan meroling pejabat structural di lingkungan Perumdam, sesuai dengan kemampuan dan potensi yang dimiliki pegawainya. Langka yang dilakukan semata-mata untuk memajukan Perumdam, untuk memberikan pelayanan yang baik bagi pelanggan air minum.
Sabtu, (4/6/2022), bertempat di Kantor Perumdam, Tahamata melantik dan mengambil sumpah puluhan Pejabat Struktural dilingkup Perumdam Malteng.
“Mutasi dan promosi jabatan merupakan sebuah langka strategis untuk menata Perumdam agar lebih baik kedepannya. Selaian itu mutasi dan peromosi jabatan adalah sesuatu hal yang biasa bagi perjalanan karier seorang pegawai dalam memperkaya wawasan serta memiliki ilmu dalam sudut pandang yang berbeda.” Hal ini ditegaskan Direktur Perumdam Malteng Calvin Tahamata, SE., dalam sambutannya.
Menurutnya, pelantikan ini berdasarkan Peraturan Bupati Maluku Tengah Nomor 15 Tahun 2022 tentang struktur organisasi dan tata kerja Perusahan Umum daerah Air Minum Tirta Nusa Ina Malteng.
“Yang mempunyai tugas dan fungsi yang semakin jelas dan mendetail, tinggal dijabarkan dan diaktualisasikan dalam oprasional setiap hari, yang esensinya adalah kami akan menuju kepada tata kelola perusahan yang baik atau Good Corverate Govermance (GCG),” ungkapnya.
Dalam perkembangan perusahaan dari tahun ke tahun kata Tahamata, mengalami fluktuasi operasional yang terlebih di tahun 2019, dimana pergantian kepemimpinan,dan juga kami dilandah kondisi yang sangat memprihatinkan yang kami semua rasakan.
“Lewat pendampingan dewan pengawas yang terus memberikan motivasi dan semangat serta memfasilitasi kami ke pemerintah daerah dalam hal ini Bapak Bupati Tuasikal selaku kuasa Pemilik modal, maka secara berlahan kami mulai bangkit dari keterpurukan,” ujar Tahamata.
Perhatian yang diberikan Pemda yakni, tahun 2019 Bupati menyerahkan Rencana Bisnis Plan tahun 2018-2023, diakhir tahun 2020 diberikan dana hibah Rp 500 juta untuk menanggulangi hutang untuk peralatan kami yang rusak dan memperbaiki sistem informasi manajemen yang mengalami gangguan.
Pada bulan Maret 2021, kami dapat menyesuaikan tarif air yang baru yang diberlakukan pada bulan juli 2021, ditahun 2021 juga kami mendapatkan dana murni dari APBD untuk membangun 3 sumur dalam dengan kapasitas 7,1 1/det dan 2 bangunan reservoir/ Bak Panampung kapasitas 200 M3.
Sangat terpenting bagi kami dibulan Oktober 2021 pengesahan 2 Perda yakni Perda 02 tentang perubahan bentuk Hukum Perusahaan dari Perusahaan Daerah Air Minum(PDAM) menjadi Perumdam Tirta Nusa Ina dan Perda 03 tentang penyertaan modal Pemda Malteng kepada Perumdam Tirta Nusa Ina Malteng.
Semua itu dibuktikan dengan hasil pemeriksaan atau audit baik dari kantor Akuntan public (KAP) untuk audit laporan keuangan maupun BPKP dalam mengevaluasi kinerja tahun 2019-2020.
“Dalam mengevaluasi kinerja kami ditahun 2019-2020, kinerja kami dari kementerian PUPR untuk tingkat kesehatan di Masohi mengalami sakit, ditahun 2021 sudah naik menjadi kurang sehat, dan dari Kementerian Dalam Negeri tahun 2019-2020 masih memiliki nilai,” ucapnya. (KJ.01)