Meningkatkan Minat Baca, Babinkantibmas Dirikan Walang Baca
Kabaresijurnalis.com,SBB-Tugas pokok Bintara Pembina Desa Keamanan dan Keteriban Masyarakat (Binkantbmas) melakukan pembinaan masyarakat, serta melakukan deteksi dini dan mediasi atau negosiasi agar tercipta kondisi yang kondiusif di desa. Tidak bagi Bripka Polisi Safrijal dan Serka TNI AD La Hariyanto, Babinkantibmas dan Babinsa Desa Luhutuban Kecamatan Manipa Kabupaten Seram Bagian Barat Provinsi Maluku.
Selain melaksanakanĀ tugas utama, Babinkantibmas dan Babinsa ini melakukan Ā langka inovasi terhadap desa binaan dengan mengajak anak-anak dan remaja untuk meningkatkan literasi belajar. Menjawab itu, Bripka Polisi Safrijal dan Serka TNI AD La Hariyanto, mendirikan Walang Baca bagi masyarakat Desa Luhutuban.
Walang Baca ini bertujuan agar anak-anak dan remaja dapat meningkatkan minat baca sehingga waktu yang ada tidak terbuang, begitu juga bagi masyarakat agar dapat meyisahkan waktu untuk membaca sehingga dapat menambah pengetahuan dan informasi.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek), Manipa, Inspektur Dua Polisa (Ipda), Edwin R Mangare mengatakan bahwa. Langka inovasi dari Babinkantibmas dan Babinsa Desa Luhutuban, merupakan langka yang cerdas dan kreatif untuk mengajak masyarakat kepada hal-hal yang positif.
āWalang baca ini sangat penting dan strategis untuk meningkatkan literasi bukan untuk anak-anak, pelajar dan remaja tetapi juga buat tenaga pendidik serta masyarakat Luhutuban. Apalagi saat ini sudah di era digital yang sangat berpengaruh dalam pola hidup para pelajar saat ini.ā Hal ini disampaikan Kapolsek Manipa Ipda Edwin R. Mangare, kepada media ini, Minggu, (11/08/24), di kantornya.
“Kami berharap di era digital para pelajar maupun tenaga pendidik atau guru dan juga orang tua harus bisa memotivasi untuk lebih giat membaca dan lebih banyak literasi,” harapnya.
Tentunya dengan Walang Baca di pesisir ManipaĀ di Dusun Samala kata Mangare, dapat memberikan dampak positif bagi anak-anak dalam menggapai pendidikan. Mengingat di Dusun Samala, sampai saat ini belum ada lembaga pendidikan formal, yang dapat menjadi bagian dalam meningkatkan kualitas pendidikan di dusun tersebut.
“Buku yang ada di Walang Baca iniĀ juga bisa di pinjam pakai untuk di baca di rumah masing-masing, dan kepada pelajar saya ingiĀ menyampaikn untuk tetap patuh terhadap guru di sekolah dan org tua di rumah,” ujarnya.
Selain itu, Mangare mengingatkan kepada para pelajar untuk tidak menyebarkan berita atau mengakses berita, vidio yang berbaur pornografi, karena hal itu dapat menyebabkan tindakan yang menyimpang. Ā
“Tetap jaga hidup pola bersih baik dari sendiri maupun di tempat tinggal,” ajak Mangare, mantan Kasubsi Penmas Sie Humas Polres SBB itu. (KJ.09) .