Menjabat Pj Bupati Malteng, Rakib Sahubawa Mulai Diserang
Kabaresijurnalis.com, Maluku Tengah-Setalah dipercayakan Pemerintah Pusat Melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia, sebagai Penjabat (Pj)Bupati Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), untuk periode 2023-2024, Rakib Sahubawa, mulai diserang oleh kelompok yang tidak menginginkannya memimpin Malteng dimasa transisi.
Dimana awal nama Rakib Sahubawa, diusulkan baik oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Malteng mengungguli Pj Bupati Malteng Muhamat Marasabessy dan Bob Rahmat dalam voting suara, maupun yang diusulkan Gubernur Maluku Murat Ismail, Rakib Sahubawa berada pada rangking teratas dari Jais Ely dan M. Kotta, yang juga di usulkan.
Dari situlah berbagai hembusan miring mulai dihembuskan, dimana kinerjanya semasa menjabat sebagai Kepala Balitbangda hingga Kadis Nakertrans ikut disoroti, bahkan diserang nada berbau korupsi.M enggunakan beberapa media Online, Rakib Sahubawa di serang, seperti mengungkap kasus lama saat menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Kadis Nakertrans, seperti. “ Calon Pj Bupati Malteng Masih Tersandung Masalah Hukum, Dugaan Tindak Pidana Penipuan, Penggelapan Gratifikasi dan Korupsi. Ada Apa Sekda Malteng Diperiksa, dan Berita Sahubawa Dilaporkan Polisi Diduga Rugikan Negara.
“Barang tentu, serangan yang ditujukan kepada Rakib Sahubawa,belum tentu benar, mungkin saja itu semua mengarah kepada suka tidak suka oleh orang-orang tertentu melihat Sahubawa di tetapkan sebagai Penjabat Bupati Malteng. Ini kan kasus lama yang perna di laporkan, dan disoroti kembali.” Demikian disampaikan salah satu mahasiswa satu perguruan tinggi di Masohi, A. Faisal kepada kabaresijurnalis.com, Senin, (11/9/23), di Masohi.
Tidak sampai hanya menyerang soal dugaan penipuan dan gratifikasi kata Faisal, bahkan Surat Keputusan (SK) Mendagri, soal pengangkatan Rakib Sahubawa sebagai Penjabat Bupati Malteng, yang sempat beredar di Media Sosial dan diberitakan di Media Cetak dan online, pun ikut disoroti, berbagai nada miring soal keabsahan SK tersebut.
“Bahkan tidak merasa miris, dengan elegannya, dihadapan public terbuka ada salah satu wartawan mengatakan bahwa. “SK Mendagri itu Palsu, ini bukan informasi dari saya, tapi menurut orang-orang dekat MM. Bahwa itu masyarakat Malteng di prenk dengan SK itu,” kata dia mengutip ucapan salah satu wartawan itu.
Meski berbagai serang dilakukan, lanjut dia, namun hari ini masyarakat Malteng harus berbangga bahwa, Rakib Sahubawa, akan dilantik oleh Gubernur Maluku mewakili Mendagri. Sehingga apa yang menjadi polemik siapa yang akan menjadi Penjabat Bupati Malteng, sudah terjawab.
“Mari bersama Sahubawa, kita membangun Maluku Tengah, meski hanya masa transisi satu tahun, kita harapkan Malteng dapat lebih baik dan berbagai masalah social di Malteng dapat dijawab oleh Penjabat Bupati yang baru dilantik,” ucapnya. (KJ.01)
