PT Pertamina Patra Niaga Masohi Berikan Santunan Anak Yatim
Kabarsijurnalia.com, Maluku Tengah– Di bulan puasa ramadhan 1444 H/2023, PT Pertamina Patra Niaga Furl Terminal Masohi memberikan santunan kepada Anak Yatim dan Yatimpiatu yang bernaung di tiga Pondok Pesantren, masing-masing Pondok Pesantren Al-qutub, Pondok Pesantren Hidayatullah dan Pondok Pesantren Madinatul Qur’an
Pemberian santunan dikemas dalam kegiatan Silaturahmi, Buka Puasa Bersama (Bukber), dengan temah, “Ramadhan sebagai spirit untuk menebarkan kebaikan.” Kegiatan dipusatkan di pelatarn depan Kantor Pertamina Masohi, Sabtu, (15/4/23), yang di hadiri oleh Pimpinan Pondok Pesantren beserta santrinya, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Maluku Tengah (Malteng), dan dari kalangan warga sekitar Kantor Pertamina Masohi.
Pemberian santunan bagi Anak Yatim diberikan lansung oleh Pimpinan PT. Pertamina Patra Niaga Furl Terminal Masohi, Novel Yushar. kepada para pimpinan pondaok Pesantren Al-qutub, Pesantren Hidayatullah dan Pesantren Madinatul Qur’an.
“Harapan saya agar momen Ramadhan ini kita bisa saling menguatkan dalam beribadah dan saling mendukang dalan hal kebaikan, karena bulan Ramadhan ini, bulan yang penuh rahmat dan ampunan.” Harapan ini disampaikan Novel dalam sambutannya.
Menurutnya, Ramadhan adalah bulan yang penuh ampunan dan juga momen untuk kita lebih meningkatkan iman dan kepedulian kita kepada antar sesama manusia, dan senantiasa memberikan bantuan bagi yang membutuhkan.
“Pemberian santunan yang kita berikan kepada Anak Yatim dan Yatimpuatu adalah wujud kepedulian kita kepada sesama, sehingga sedikit dapat membantu apa yang menjadi kebutuhan mereka dalam pondok pesantren,” ucapnya.
Sebenarnya kegiatan buka bersama (Bukber) lanjut pria berkaca mata ini, sejatinya akan dilakukan pada minggu lalu, namun baru bisa terealisasi pada hari ini sebab ada beberapa kesibukan yang terjdi.
“Meski terlambat, namun kegiatan buka puasa dan pemberian santunan sudah dapat kita laksanakan, semoga ini menjadi berkah kepada kita semua dan lebih meningkatkan keimanan kita,” ujarnya.
Sementara itu, Ustad Iwan Tuahan dalam tausia pengantar menjelang berbuka, mengatakan bahwa Ramadhan ini bulan tarbia, bulan dimana kita belajar untuk mencapai kesempurnaan dalam kehidupan kita.
“Momen Ramadhan ini kita berbagi dengan sesame, semoga Allah SWT akan selalu membuka segala urusan kerja kita dalam kehidupan ini,” ingatnya.
“Allah SWT tak melihat apa yang ad pada dirimu akan tetapi Allah melihat apa yang ada dalam hatimu, dan seberapa besar engkau mencintai Allah dan mahluknya,” tegasnya. (KJ.Ian/Mg)