PT Pos Indonesia Salurkan BSS Di Maluku, Ini Penjelasan Ahwan
Kabaresijurnalis.com, Ambon– PT POS Indonesia, dipercayakan untuk menyalurkan/mendistribusikan Bantuan Sosial Sembako (BSS), ke seluruh Kabupaten dan Kota di Wilayah Provinsi Maluku, penyaluran ini dilakukan dalam kurun waktu lima hari sejak tanggal 22 sampai 25 February 2022 . Hal ini disampaikan Deputi Eksekutif Jenderal Menager PT POS Indonesia Maluku, Muhammad Ahwan, yang juga Ketua Satgas Penyaluran BSS Wilayah Maluku, kepada kabaresijurnalis.com, Rabu, (23/2/22), di Ambon.
“Sebab sesuai dengan instruksi Menteri untuk kita, segera melakukan percepatan penyaluran BSS dan di targetkan kurang dari satu minggu sudah diselesaikan,” ujarnya.
Pelaksanaan penyaluran BSS kata Ahwan. telah kita meping dan kita jadwalkan terhitung sejak tanggal 20 February kemarin dan akan berakhir di tanggal 25 Febuary 2022, jadi kurang lebih dalam waktu lima hari sudah selesai.
“Jadi dalam waktu lima hari kita sudah selesai menyalurkan BSS kepada yang menerima, kami juga melakukan penambahan titik penyaluran di setiap wilayah penerima dengan mengunakan cabang cabang PT POS indonesia yang ada di masing masing Kabupaten/Kota, serta melakukan penambahan petugas juru bayar dan verivikasi,” katanya.
Menurutnya, total jumlah penerima BSS sebanyak 37.511 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), yang tersebar di sebelas Kabupaten dan Kota di Maluku. Data masing-masing daerah penerima BSS, yaitu Kabupaten Buru sebanyak 3.010 KPM, Buru Selatan 1.616 KPM, Kepulauan Aru 2.418 KPM, Kepulauan Tanimbar 2.888 KPM, Kota Ambon 4.013 KPM, Kota Tual 1.552 KPM, Kabupaten Maluku Barat Daya 1.692 KPM, Maluku Tengah 11.605 KPM, Maluku Tenggara 2.638 KPM, Seram Bagian Timur 1.279 KPM dan Kabupaten Seram Bagian Barat sebanyak 4.800 KPM.
“Upaya percepatan penyaluran BSS ini juga di bantu dengan TKSK Pendamping Dinas Sosial Provinsi Maluku dan Dinas Sosial Kota Ambon, serata aparatur desa dan pihak kepolisian, sehingga dapat mempercepat penyaluran BSS, semoga dengan percepatan penyaluran BSS ini dapat membantu KPM, dapat membeli setiap kebutuhan sehari hari,” tandasnya.
“BSS diberikan dalam bentuk uang tunai dengan nilai sebesar Rp. 200.000,- untuk setiap bulanya, jadi ini sudah masuk bulan ke tiga maka nilai yang di terima sebesar Rp. 600.000 per KPM , dan ini merupakan total penerima selama tiga bulan berjalan,” ucap Ahwan. (KJ.07)
