Tahamata; 2026 Kebutuhan Air Bersih Terpenuhi

Kabaresijurnalis.com, Maluku Tengah-Di Tahun 2026, Perusahan Daerah Air Minum Tirta Nusa Ina (Perumda AMTNI) Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), sudah dapat mememuhi kebutuhan air minum bagi masyarakat Kota Masohi dan sekitarnya. Hal ini disampaikan Direktur Perumda AMTNI Malteng Calvin Tahamata, kepada media kabaresijurnalis.com, Jumat, (26/07/24), di ruang kerjanya.
“Air bersih merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi kehidupan masyarakat kota Masohi dan sekitarnya, sehingga dipastikan di tahun 2026, Perumda AM TNI Malteng sudah dapat memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat Kota Masohi dan sekitarnya,” tegas Tahamata.
Keyakinan pelayanan kebutuhan air bersih kata pria berkaca mata ini bahwa, saat ini sedang dilakukan pekerjaan pembangunan Pengembangan Sistem SPAM Wae Noa oleh Balai Wilayah Sungai Provinsi Maluku, dan sudah ada di tahap kedua yaitu pemasangan pipa transmisi utama. Setelah itu di rencanakan tahun depan akan di lanjutkan oleh Balai Pemukiman dan Prasarana Maluku untuk pekerjaan pipa instalasi pengelolaan air dan bak penampung.
“Tahun ini sementara dilakukan pekerjaan pemasangan pipa transmisi oleh Balai Sungai dan tahun depan 2025 akan dilanjutkan dengan pekerjaan pipa instalasi pengolahan air dan bak petampung oleh Balai Pemukiman dan Prasarana Maluku. Dipastikan tahun 2026 pekerjaanya selesai sudah bisa difungsikan sehingga dapat melayani Masyarakat Kota Masohi dan sekitarnya, mengingat semakin bertambah penduduk maka kebutuhan air bersih juga sangat di perlukan,” jelasnya.
Menurutnya, dengan pengembangan Sistem SPAM Wae Noa, ini akan menjawab kebutuhan masyarakat, bukan saja di Kota Masohi tetapi juga di pinggiran Kota Masohi, sehingga sampai saat ini pemerintah masih terus melakukan pekerjaan di lapangan untuk dapat dengan cepat diselesaikan.
“Mengingat permintaan pelanggan cukup banyak, hanya saja ketersediaan air baku dan jaringan pipa yang memangnya masih minim. Seumpamanya sudah berfungsi, dengan adanya penambahan pipa dan bak penampung yang sementara di kerjakan, maka banyak langganan juga akan mendapatkan kesempatan untuk menjadi pelanggan,” ujarnya.
“Biasanya untuk musim kemarau panjang debit air menurun jauh sehingga alternatifnya adalah harus ada sumber air baku lain. Menjawab kebutuhan itu, Wae Noa merupakan salah satu jawaban untuk bisa membeckup kebutuhan masyarakat Kota Masohi dan sekitarnya termasuk daerah pinggiran kota,” ucap Tahamata. {KJ/Mg-Ongen)